(Dari Sambutan Sampai Laporan Pertanggung Jawaban)
Mengawali sambutan Ketua PW Persis Jakarta masa jihad 2011-2015 yang
sebentar lagi akan berakhir, ustadz Kahfi Amin menyampaikan beberapa
persoalan yg menyangkut kiprah Persis di ibu kota. Namun diakhir
sambutannya beliau memberikan suprise kepada seluruh PD se-DKI yaitu
berupa dana pembinaan. Saat ditanyakan sumber dana tersebut ust Kahfi
menjelaskan bhwa dana tsb dikumpulkan atau infaq dari pengurus PW juga
dari sebagian muhsinin. Harapannya dana tsb oleh PD digunakan untuk
kepentingan jamiyyah sekalipun jumlahnya tidak begitu besar lanhutnya.
Sementara itu tepat pukul 20.00 wib, sesi selanjutnya adalah pembahasan
tata tertib musywil. Dalam pembahasan "tatib" ini memang cukup alot,
ketika pembahasan sampai kepada kepesertaan musywil. Untungnya PP.Persis
yg diwakili oleh sek.bid. jamiyyah alustadz H.Erdian S.Ag. memberikan
masukan. Sehingga agak reda.
Disesi akhir hari pertama adalah penyampaian LPJ yang dibacakan langsung
oleh Ketua PW.
Yang menarik dalam lpj tsb, adalah masalah PW DKI yang menurut Ketua
merupakan langkah yg mungkin bagi kalangan tertentu merupakan keputusan
yg dianggap kurang simpatik, kurang mununjukkan tunduk pada imamah.
Dimana saat itu PW.Persis Jakarta menetapkan idul fitri dan Adha
mengikuti pemerintah.
Besok dilanjutkan dengan pandangan umum terhadap lpj dan yg lebih
"menyedot" perhatian adalah pemilihan Ketua PW baru untuk masa jihaf
2015-2019. Abu Alifa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar