KEL.BESAR ABU ALIFA

KEL.BESAR ABU ALIFA

Jumat, 13 Februari 2015

MUSLIM MENERIMA WARIS DARI KAFIR


DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM
Pada Sidang Dewan Hisbah II Pasca Muktamar XIII
di PC Persis Banjaran , 04 R. Tsani 1428 H
                                   22  April     2007 M

Tentang :

"MUSLIM MENERIMA WARIS DARI KAFIR"

بسم الله الرحمن الرحيم

Dewan Hisbah Persatuan Islam setelah : 

MENGINGAT :

1. Firman Allah swt : 

 تِلْكَ حُدُودُ اللَّهِ ۚ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ يُدْخِلْهُ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ۚ وَذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ

(Hukum-hukum tersebut) itu adalah ketentuan-ketentuan dari Allah. Barang siapa taat kepada Allah dan Rasul-Nya, niscaya Allah memasukkannya kedalam surga yang mengalir didalamnya sungai-sungai, sedang mereka kekal didalamnya ; Dan Itulah kemenanagan yang besar. Q.s. An-Nisa : 13

2. hadis tentang ketentuan waris, antara lain


لايرث المسلم الكافر ولا الكافر المسلم

Tidak mewarisi orang kafir kepada muslim, demikian pula orang muslim kepada kafir. HR.Al-Bukhari, Shahih Bukhari, VI : 2484

 لايتوارث أهل ملتين شتى

Tidak waris mewarisi penganut dua agama yang berbeda. HR.Abu Daud, Sunan Abu Daud, II : 140


MENDENGAR :

1. Sambutan dan pengarahan dari Ketua Dewan Hisbah KH.Usman Shalehudin
2. Sambutan dan pengantar dari Ketua Umum PP Persis K.H. Drs.Shiddiq Amien, MBA
3. Makalah dan pembahasan yang disampaikan oleh Prof.Dr.KH.M.Abdurrahman, MA
4. Pembahasan dan penilaian dari anggota Dewan Hisbah terhadap masalah tersebut diatas

MENIMBANG :

1. Ketentuan waris bahwa muslim dan kafir tidak saling mewarisi
2. Manfaat dan mafsadat (kerusakan) untuk Islam jika harta peninggalan seorang kafir tidak diambil oleh ahli waris yang muslim
3. Muslim menerima waris dari kafir sebuah realita
4. Perlu kejelasan dan ketegasan tentang masalah tersebut

Dengan demikian Dewan Hisbah Persatuan Islam

MENGISTINBATH :

1. Muslim menerima waris dari kafir dan sebaliknya hukumnya haram
2. Harta peninggalan kafir harus diambil oleh keluarganya yang muslim demi kepentingan Islam

Demikian keputusan Dewan Hisbah mengenai masalah tersebut dengan makalah terlampir.

الله يأخذ بأيدينا الى ما فيه خير للإسلام و المسلمين


Bandung, 04 R.Tsani  1428 H
               22   April    2007 M

Ketua                                  Sekretaris
ttd                                           ttd
KH.Usman Shalehuddin     KH.Wawan Shofwan Sh
NIAT : 05336                       NIAT : 30400


Tidak ada komentar:

Posting Komentar